Pagi Ahad yang lepas, aku sedang seronok makan nasi lemak dengan ayam merah dengan Ibu bila Atok turun untuk makan pagi juga. Secara otomatik, aku pon berpindah tempat duduk supaya Atok dapat duduk di tempat dia yang biasa untuk makan Quaker Oats.
Melihat aku beralih tempat duduk, Atok berkata, ' It's OK, toksah pindah-pindah nanti kawin banyak bini'. Atok gurau sambil ketawa. Aku dengan Ibu pon gelak.
Zaim terpinga-pinga. 'What Atok? Is it true.. you'll marry so many times if you change places so many times while eating'. Nampak muka dia macam panik semacam.
Sambil gelak Atok menjawab,' No la Zaim. That's just what old people like me used to say. It was just to discourage children from eating in so many places and making a lot of mess here and there'. Aku menerangkan kepada Zaim. Atok selalu cerita yang betul. Zaim nampak tenang. Tapi mulut dia masih terlopong.
'But, it's probably true la Atok', aku mencelah. Atok, Ibu dan Zaim semua menoleh ke aku.
'Well, if you move around while eating, you are bound to make a mess here and there. It shows that you are untidy person, more messy than an ordinary person. Since you are messy, you need more than one wife to keep things in order for you. So, you'll probably ended up marrying more than once la', dengan selamba aku cerita.
Atok dan Ibu tergelak serentak. Baby Faim nampak mengesot dengan cepat dari depan ke dapor. Zaim pula masih terlopong dan terpinga-pinga.
My birth story - Arrival of precious baby Tyler
8 years ago
No comments:
Post a Comment